1) Bentuk kecintaan terhadap duniawi
Al-Quran menegaskan :
“ Tidak! Bahkan kamu mencintai kehidupan dunia, dan mengabaikan (kehidupan) akhirat. ” (Al-Qiyamah : 20-21)
2) Bentuk kecintaan terhadap harta benda
Al-Quran menjelaskan :
“ Sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, (tidak bersyukur) kepada Tuhannya. Dan sesungguhnya dia (manusia) menyaksikan (mengakui) keingkarannya. Dan sesungguhnya cintanya kepada harta benar-benar berlebihan.” (Al-Adiyat : 6-8)
“ Sedangkan kamu memakan harta warisan dengan cara mencampur-baurkan (yang halal dan yang haram).” (Al-Fajr : 19-20)
3) Bentuk kecintaan manusia terhadap kenikmatan dan keinginan-keinginan yang tidak terpuji di mata Allah
Firman Allah :
“ Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini iaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternakan, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia dan di sisi Allahlah tempat kembali yang baik (syurga).”
(Al-Imran : 14)
(Al-Imran : 14)
4) Bentuk kecintaan manusia terhadap sesuatu yang buruk bagi dirinya atau sesuatu yang dibenci Allah jika melakukannya
Sebagaimana firman Allah :
“ Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." (Al-Baqarah : 216)
5) Bentuk kecintaan manusia terhadap sesuatu golongan yang sama sekali tidak membawa sesuatu positif bagi dirinya, bahkan golongan tersebut mencari-cari cela untuk menghancurkan dirinya
Firman Allah dalam Al-Quran :
“ wahai orang yang beriman! Janganlah kamu mengambil orang yang bukan dari kalanganmu menjadi teman karib (yang dipercayai), (kerana) mereka tidak henti-henti (menimbulkan) kemudaratan bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat lagi. Sesungguhnya kami telah terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya (memikirkannya). Awaslah! Kamu menyukai mereka, padahal mereka tidak menyukai kamu. Dan kamu juga beriman kepada segala kitab. Apabila mereka bertemu dengan kamu, mereka berkata: “ kami beriman,” dan apabila mereka menyendiri mereka, menggigit hujung jari lantaran perasaan marah bercampur benci terhadap kamu. Katakanlah (kepada mereka): “ Matilah kamu dengan kemarahanmu itu.” Sesungguhnya Allah mengetahui segala isi hati. Jika kamu memperolehi kebaikan, nescaya mereka bersedih hati, tetapi jika kamu mendapat bencana, mereka bergembira kerananya. Jika kamu bersabar dan bertakwa, nescaya tipu daya mereka sedikit pun tidak mendatangkan kemudaratan kepadamu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala apa yang mereka kerjakan.” (Al-Imran : 118-120)
Wallahu'alam
Perjuanganku Demi Mencari Secebis Cinta Ilahi